Search
Close this search box.

VISI | Mulailah dengan Tindakan Mekanis

Bagikan :

Oleh Aep S Abdullah

SEORANG humoris mengatakan, masalah paling sulit dalam hidup ini adalah bangkit dari ranjang yang hangat dan masuk ke kamar yang dingin.

Ia memang benar. Semakin lama Anda berbaring di sana dan berfikir tidak menyenangkannya untuk bangkit, maka akan semakin sulit bagi Anda untuk bangkit dari tempat tidur. Bahkan di dalam tindakan yang begitu sederhana seperti ini: tindakan mekanis hanya melemparkan selimut dan meletakkan kaki diatas lantai, mengalahkan rasa enggan itu.

Maksudnya sudah jelas. Orang yang menyelesaikan segala sesuatunya di dunia ini tidak menunggu agar jiwa mereka menggerakkan diri mereka. Merekalah yang menggerakkan jiwa.

Di kutip dari buku David J. Schwartz “Berfikir dan Berjiwa Besar”, diceritakan seorang penulis muda yang bercita-cita tinggi membuat pengakuan ini, ” Kesulitan saya adalah, seluruh hari dan minggu berlalu dan saya tidak dapat menulis sedikit pun.
“Anda lihat, ” ia berkomentar, “Menulis adalah pekerjaan kreatif. Anda harus mempunyai Ilham. Jiwa Anda harus menggerakkan Anda”.

Benar, menulis adalah pekerjaan kreatif, tetapi seorang penulis kreatif yang lain menjelaskan “rahasia”-nya untuk menghasilkan banyak tulisan yang berhasil.
“Saya menggunakan teknik ‘kekuatan pikiran’. Saya mempunyai batas waktu untuk dipenuhi, dan saya tidak dapat menunggu jiwa saya untuk bergerak. Saya harus menggerakkan jiwa saya. Beginilah metode saya bekerja. Saya duduk di belakang meja kerja saya, kemudian menjalani gerakan mekanis menulis. Saya menulis apa saja. Saya mencoret-coret. Saya membuat jari dan lengan saya bergerak, dan cepat atau lambat, tanpa sadar, pikiran saya masuk ke jalur yang benar.

“Kadang tentu saja saya tiba-tiba mendapatkan gagasan ketika saya tidak sedang berusaha menulis”.
Ia melanjutkan, ” Tetapi ini cuma bonus. Kebanyakkan gagasan yang bagus datang saat mulai bekerja”.

Baca Juga :  Perbaikan Berjalan, Smelter di Gresik Bisa Beroprasi Lagi dalam 6 Bulan

Harus didahului dengan tindakan. Itulah hukum alam. Tidak ada yang memulai sendiri, seperti lusinan peralatan mekanis yang kita gunakan setiap hari.

Ruangan rumah Anda didinginkan secara otomatis, setelah Anda mengambil tindakan untuk mengatur suhu yang Anda inginkan. Mobil Anda berpindah persneling secara otomatis setelah Anda menggerakkan tuas persnelingnya sesuai yang Anda inginkan. Prinsip yang sama, kata David, berlaku pada tindakan pikiran. Anda harus memasukkan pikiran Anda ke persneling yang tepat agar memberikan hasil bagi Anda.

“Saya melatih setiap orang baru dengan cara ini. Saya menjelaskan kepadanya bahwa satu-satunya cara untuk melakukan ini adalah dengan memulai. Jangan banyak menimbang-nimbang. Jangan menunda untuk memulai. Lakukanlah ini: Parkirlah kendaraan Anda. Bawa tas Anda yang berisi presentasi. Berjalanlah menuju pintu. Pencet bel. Tersenyumlah. Ucapkan ‘Selamat Pagi’, dan berikan presentasi Anda. Semua secara mekanis, tanpa banyak menggunakan pikiran sadar Anda. Mulailah mengadakan kunjungan dengan cara ini, maka Anda akan memecahkan kekakuan. Pada kunjugan kedua dan ketiga, pikiran Anda menjadi tajam dan presentasi Anda menjadi efektif”.***

Baca Berita Menarik Lainnya :