Search
Close this search box.

Waspadai Kenaikan Harga Beras di Sumedang, DiskopUKMPP Siapkan Langkah Antisipasi

Bagikan :

VISI.NEWS | SUMEDANG – Kemungkinan naiknya kembali harga beras di wilayah Kabupaten Sumedang telah mulai diwaspadai oleh Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perdagangan dan Perindustrian (DiskopUKMPP). Kepala Bidang Perdagangan DiskopUKMPP Kabupaten Sumedang, Somali, mengatakan bahwa pihaknya memprediksi harga beras akan naik dalam beberapa pekan ke depan.

“Berdasarkan informasi yang kami terima, beberapa daerah di Sumedang saat ini hasil panennya tidak maksimal, banyak juga yang padinya hampa,” jelas Somali, Minggu (28/7/2024).

Menurut Somali, saat ini banyak juga lahan sawah yang tidak ditanami padi karena musim kemarau sehingga produksi akan menurun. Hal ini akan memicu kenaikan harga gabah yang berdampak pada kenaikan harga beras.

“Kondisi ini cukup memprihatinkan karena stok beras di beberapa daerah memang mulai berkurang. Selain itu, dampak dari musim kemarau juga dirasakan oleh para petani yang kesulitan mendapatkan air irigasi yang cukup,” tambahnya.

Lebih lanjut dikatakan Somali, berkaca dari hal ini, pihak DiskopUKMPP Kabupaten Sumedang saat ini telah melakukan upaya antisipasi untuk mencegah lonjakan harga beras yang lebih parah.

Menurutnya, salah satu upaya antisipasi yang akan dilakukan adalah dengan kembali menggelar operasi pasar murah (OPM) beras. Langkah ini diharapkan bisa membantu masyarakat dalam menghadapi kenaikan harga beras yang diprediksi akan terjadi.

“Kami sudah koordinasi dengan Bulog, jadi ketika harga beras kembali naik, kami dari DiskopUKMPP akan langsung menggelar OPM sehingga daya beli masyarakat dapat terjaga,” jelasnya. Somali juga menambahkan bahwa pihaknya akan terus memantau perkembangan harga beras dan melakukan langkah-langkah yang diperlukan untuk menjaga stabilitas harga di pasar.

@rizalkoswara

Baca Berita Menarik Lainnya :