VISI.NEWS | TANGERANG – Dalam upaya memberantas penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika, Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Tangerang bersama Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) menggelar Sosialisasi Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika (P4GN-PN) di Gedung Pekerjaan Umum, Ruang Parakan, lantai 2, pada Rabu (14/08/2024). Acara ini menjadi bagian dari Program Lingkungan Masyarakat Bersinar (Bersih Narkoba) yang bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang bebas dari narkoba.
Sosialisasi ini diikuti oleh 50 peserta dari berbagai lintas agama yang tergabung dalam Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Tangerang. Kehadiran para tokoh agama dalam kegiatan ini dianggap strategis untuk menyampaikan pesan P4GN-PN kepada masyarakat luas melalui dakwah di tempat-tempat ibadah.
Ketua BNK Kabupaten Tangerang, Dedy Sutardi, menekankan pentingnya kolaborasi antarelemen masyarakat dalam menangani masalah narkoba. “Saya yakin bahwa para tokoh agama tidak akan berhenti hanya melakukan sosialisasi di tempat ibadah, mereka akan tetap menyebarkan kesadaran tentang bahaya narkoba yang luar biasa,” ujar Dedy Sutardi dalam wawancaranya dengan tim Diskominfo Kabupaten Tangerang.
Ia menyoroti maraknya peredaran narkoba yang didorong oleh keuntungan besar serta kemudahan akses melalui perkembangan teknologi. “Ini harus menjadi perhatian kita bersama. Jika kita tidak serius dalam menangani ini, masa depan generasi penerus akan terancam. Saya meminta seluruh elemen masyarakat untuk terus menyosialisasikan dan mengedukasi masyarakat terkait bahaya narkoba,” tegasnya.
Baca Juga : Uji Emisi Gratis Meriahkan HUT RI ke-79 di Kabupaten Tangerang, Jaga Udara Sehat Bersama!
Selain itu, Dedy Sutardi juga menekankan bahwa narkoba adalah musuh bersama, dan FKUB sebagai lembaga strategis memiliki peran penting dalam mengedukasi masyarakat mengenai bahaya narkoba, baik dalam konsumsi maupun peredarannya. “Saya berharap perwakilan dari FKUB ini dapat melanjutkan informasi yang mereka dapat hari ini kepada jamaah mereka,” tambahnya.
Di sisi lain, Ketua FKUB Kabupaten Tangerang, Drs KH Maski, berharap agar semua pihak, terutama FKUB, dapat terus berperan aktif dalam menyosialisasikan bahaya narkoba. “Mudah-mudahan lewat sosialisasi ini, peredaran dan penyalahgunaan narkoba bisa berkurang, atau bahkan hilang sama sekali. Semua instansi pemerintah dan organisasi kemasyarakatan harus diajak ikut serta dalam memberantasnya,” ujar KH Maski.
Dengan adanya kegiatan sosialisasi ini, diharapkan kesadaran masyarakat akan bahaya narkoba semakin meningkat, dan upaya pemberantasan narkoba di Kabupaten Tangerang dapat berjalan lebih efektif dan berkelanjutan.
@rizalkoswara
