Search
Close this search box.

Empat Pengurus PCNU Kab. Bandung Mengikuti PMKNU di Daarussyifa Sukabumi Jawa Barat

Kiri ke kanan: Aden Andris Fajar, S.Ag., M.Pd (Ketua MWC Kutawaringin), KH. Yusuf Ali Tantowi, Lc., MA (Katib Suriyah), H. Bambang Subagio (Ketua Bidang Lakesdam), dan Aden Syarif Muchtar (Wakil Sekretaris). /visi.news/ist

Bagikan :

VISI.NEWS | SUKABUMI – Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Bandung mengirimkan empat perwakilan untuk mengikuti Pendidikan Menengah Kepemimpinan Nahdlatul Ulama (PMKNU) Angkatan ke-II. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Provinsi Jawa Barat dan berlangsung di Pondok Pesantren Daarussyifa, Sukabumi, dari tanggal 22 hingga 26 Juli 2024.

Empat pengurus PCNU Kabupaten Bandung yang turut serta dalam PMKNU ini adalah KH. Yusuf Ali Tantowi, Lc., MA (Katib Suriyah), H. Bambang Subagio, Aden Syarif Muchtar (Wakil Sekretaris), dan H. Andris Fajar, S.Ag., M.Pd (Ketua MWC Kutawaringin). Mereka bergabung dengan total 86 peserta lainnya yang berasal dari berbagai pengurus PCNU se-Jawa Barat.

Acara PMKNU ini dibuka secara resmi oleh Rais Syuriah PWNU Jawa Barat, Prof. DR. KH. Abun Bunyamin, MA, serta Ketua PWNU Jawa Barat, KH. Juhadi Muhammad, S.H. Dalam sambutannya, Prof. Abun Bunyamin menekankan pentingnya pendidikan kepemimpinan bagi kader NU agar mampu menghadapi tantangan zaman dengan bijaksana dan berlandaskan nilai-nilai ke-NU-an.

PMKNU Angkatan ke-II ini menghadirkan sejumlah narasumber dan instruktur dari Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) yang berpengalaman dan kompeten di bidangnya. Beberapa di antaranya adalah Dr. KH. Miftah Faqih, Dr. KH. Masyhuri Malik, KH. Endin Aj Soefhiara, KH. Dr. Muhamad Feisal, Dr. KH. Basnang Said, KH. Nur Hidayat, KH. Aunillah A’la Habib, Dr. Heri Kuswara, dan Aceng H. Setia Irawan dari Pesantren Al Ittifaq Kabupaten Bandung.

Selama lima hari pelatihan, para peserta menerima materi yang mencakup berbagai aspek kepemimpinan dan manajemen organisasi yang relevan dengan konteks Nahdlatul Ulama. Dengan berakhirnya kegiatan ini, diharapkan para pengurus NU yang telah mengikuti PMKNU dapat menerapkan ilmu dan pengalaman yang didapat untuk memajukan organisasi serta memberikan kontribusi positif bagi masyarakat luas.

Baca Juga :  Seorang Lansia Tewas Tertabrak Kereta Api Feeder di Cimahi

Prof. Abun Bunyamin dalam penutupan acara menyampaikan harapannya, “Semoga dengan adanya PMKNU ini, kita dapat melahirkan pemimpin-pemimpin yang mampu membawa NU ke arah yang lebih baik, dan selalu berpegang pada prinsip-prinsip Ahlussunnah wal Jamaah.”

Kegiatan ini merupakan salah satu upaya NU dalam meningkatkan kapasitas dan kualitas kepemimpinan di tubuh organisasi, guna menjawab tantangan-tantangan ke depan yang semakin kompleks dan dinamis.

@bambang melga suprayogi

Baca Berita Menarik Lainnya :