VISI.NEWS | CIMAHI – Penjabat (Pj) Wali Kota Cimahi, Dicky Saromi, mengingatkan masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Partisipasi masyarakat di Kota Cimahi dalam Pilkada kali ini ditargetkan mencapai 90 persen. Seperti diketahui, tahun ini akan berlangsung Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat serta Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cimahi periode 2024-2029. Pemilihan ini akan dilaksanakan serentak pada November 2024.
1. Akan Berlangsung Pilgub dan Pilwalkot
Untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam memilih, pemerintah telah mulai melakukan sosialisasi kepada masyarakat sejak beberapa waktu lalu. Dicky mengatakan bahwa pesta demokrasi seperti Pilkada yang dilakukan secara langsung sangat bergantung pada partisipasi masyarakat selaku pemilihnya. Oleh karena itu, penting bagi Pemkot Cimahi untuk turut menyukseskan ini karena pekerjaan ini tidak mudah.
“Sepanjang kita memiliki niat yang sama untuk mensukseskan itu maka saya yakin kita dapat menyukseskan pemilihan kepala daerah dengan baik,” ujarnya.
2. Pemkot Cimahi Bentuk Desk Pilkada
Dicky melanjutkan, Pemkot Cimahi juga membentuk Desk Pilkada yang bertugas untuk menginventarisir dan mencoba mengatasi masalah yang mungkin terjadi selama proses Pilkada. Mereka akan bekerja sama dengan penyelenggara Pilkada yakni Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Cimahi.
“Jika terjadi masalah selama pelaksanaan Pilkada, Desk Pilkada akan memantau dan memonitor pelaksanaan Pilkada oleh Bawaslu serta melihat sejauh mana sinergi KPU dan Bawaslu. Kemudian, berupaya untuk melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat Kota Cimahi agar berpartisipasi dalam pemilihan Gubernur dan Wali Kota secara optimal,” katanya.
Menurut Dicky, ada tiga hal yang harus dipegang teguh oleh penyelenggara Pilkada ini, yaitu profesionalitas, loyalitas, dan integritas.
“Sebab memilih pemimpin itu adalah memilih figur seseorang yang mampu memajukan kesejahteraan dan mewujudkan cita-cita kita semua karena pemimpin adalah teladan yang menentukan,” ujar dia.
3. Pj Wali Kota Cimahi Ingatkan ASN Soal Netralitas
Dalam kesempatan itu, Dicky juga mengingatkan para Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kota Cimahi untuk bersikap netral. Apalagi dalam pemilihan skala Pilkada ini, menurut dia, netralitas para abdi negara sangat menjadi perhatian.
“Yang perlu diingat, Pilkada ini berlangsung dan untuk kepentingan Kota Cimahi berarti di situ tingkat netralitas menjadi perhatian besar. Netralitas ini menjadi sesuatu yang harus kita prioritaskan dan fokuskan,” kata Dicky, pada Rabu (3/7/2024).
Untuk itu, ia berkomitmen akan menjaga dan memperhatikan para ASN ini agar tidak memihak apalagi sampai terlibat dalam politik praktis di Pilkada 2024. Dicky juga menjamin tidak akan membiarkan adanya ASN yang melakukan pengerahan dukungan terhadap calon tertentu.
@maulana
