VISI.NEWS – Puluhan massa yang tergabung dalam Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Pemuda Mandiri Peduli Rakyat Indonesia (PMPRI) melakukan aksi didepan Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Kamis (1/7/2021).
Massa PMPRI memulai aksinya pada pukul 11.30 WIB dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya kemudian longmarch memutari Gedung Sate sambil menyanyikan lagu Halo-Halo Bandung.
Massa pro terhadap pemerintah dalam aksi ini dilakukan sepenuhnya untuk mendukung segala kebijakan pemerintah dan menentang separatisme.
“Tujuan kita yaitu menolak adanya gerakan sparatis atau gerakan-gerakan yang ingin memisahkan diri dari Indonesia dapat disampaikan dengan orasi. Dan kami hadir disini sebagai bentuk rasa kesadaran kita dalam bernegara, ” kata Anggi, korlap aksi.
Katanya, kepuasan sekelompok masyarakat terhadap sebuah kepemimpinan itu relatif. “Ada yang puas, kurang puas dan tidak puas, itu relatif. Hanya saja yang harus kita ukur suasananya seperti apa. Andai kata suasananya sekarang sedang tidak pandemi, biasa-biasa saja, tapi pemerintahnya lembek, itu yang harus kita tuntut,” ungkapnya.
Tapi kondisi sekarang, katanya, kondisinya sedang pandemi seperti ini. Makanya, kita hadir di sini untuk menunjukkan bahwa kepentingan untuk menjaga NKRI itu, bukan hanya negara saja, tapi kita sebagai masyarakat juga. “Makanya kita mengadakan aksi solidaritas ini, untuk menjaga keutuhan negara,” tandas Anggi.
Untuk itu, kita sangat mendukung pemerintah untuk menerapkan aturan berkaitan dengan penentangan gerakan-gerakan terorisme, makar, gerakan merubah ideologi Pancasila dan yang ingin memisahkan diri dari NKRI. “Karena menjaga keutuhan sebuah bangsa itu sangat mahal. Pembangunan itu tidak akan berjalan kalau negaranya tidak utuh. Maka menjaga kepentingan NKRI itu harus diatas segalanya,” pungkasnya.@nia/rul