Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin melakukan selebrasi tekuk lutut usai menaklukkan Moh. Ahsan/Hendra Setiawan 9-21, 21-18, 22-20 di semifinal Singapore Open 2022, Sabtu (16/7/2022) petang WIB./visi.news/screenshot/zall VISI.NEWS/SINGAPURA– Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan gagal raih tiket ke final Singapore Open 2022, setelah di semifinal ditaklukkan pasangan darah muda Indonesia lainnya, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin melalui pertarungan tiga set 21-9, 18-21, dan 20-22 yang berlangsung di Indoor Stadium, Sabtu (16/7/2022) petang WIB.
Sementara itu di sektor ganda putri, pasangan Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti melanjutkan perjuangannya ke final, setelah menjungkalkan wakil Thailand, Supissara Paewsampran/Puttita Supajirakul tiga gim 19-21, 21-13, 21-19.
Apri/Fadia akan menghadapi Zhang Shu Xian/Zheng Yu di final Singapore Open 2022, Minggu (17/7) besok siang. Ini menjadi laga ulangan final Malaysia Open 2022 lalu.
The Daddies julukan Mohammad Ahsan/Hendra setiawan, mampu memberikan perlawanan ketat saat menghadapi pemain muda Indonesia, Leo/Marthin.
Pada set pertama, Ahsan/Hendra tampil cukup menjanjikan dengan permainan apik yang sulit diimbangi pasangan juniornya. Poin demi poin berhasil dikumpulkan dan berhasil menutup set pertama dengan 21-9.
Pada set kedua, Leo/Marthin mulai bangkit. Mengandalkan smes keras merupakan ciri khasnya, sanggup menguasai jalannya pertandingan. Namun sebelum merebut set kedua, pasanganthe young blood ini sempat dibuat kewalahan dengan permainan bola-bola silang di bibir net yang dipergakan Ahsan/Hendra. Leo/Marthin menyudahi gim kedua ini dengan perbedaan poin mencolok 21-13.
Memasuki gim penentuan, kedua pasangan beda usia ini sanggup membuat decak kagum penonton. Ahsan/Hendra tetap menyuguhkan permainan net silang dengan menghindari bola-bola atas. Sementara Leo/Marthin tampil garang dengan jumping smash.
Perolehan angka pun berlangsung ketat terjadi sampai kedudukan 20-20. Leo/Marthin akhirnya menyudahi gim ketiga 22-20 atas seniornya.@zall
