VISI.NEWS | MEDAN – Bobby Nasution, telah mengumumkan niatnya untuk maju dalam pemilihan Gubernur Sumatera Utara (Sumut) tahun 2024. Namun, pertanyaan yang muncul adalah siapa yang akan menjadi calon pendampingnya? Jum’at (21/6/2024).
Bobby Nasution mengungkapkan bahwa ia telah berkomunikasi secara pribadi dengan Ketua DPC PDIP Serdangbedagai, Darma Wijaya (atau yang akrab dipanggil Wiwik), untuk membahas kemungkinan calon pendamping di Pilgub Sumut. Darma Wijaya adalah salah satu nama yang telah berkomunikasi secara pribadi dengan Bobby Nasution.
Selain itu, nama Wiwik juga telah dibahas secara kepartaian sebagai Calon Wakil Gubernur Sumut. Bobby menegaskan bahwa selain mempertimbangkan pribadi, kriteria dan dukungan partai koalisi juga akan menjadi pertimbangan dalam memilih calon wakilnya.
Bobby Nasution juga menyebut bahwa Wiwik memiliki potensi karena kinerjanya yang baik sebagai kepala daerah di Sumut. Namun, penetapan calon Wakil Gubernur masih menunggu kesepakatan bersama2. Saat ini, nama-nama calon wakil Gubernur Sumut masih dalam tahap pembahasan, dan Bobby berharap agar semua yang berkontribusi membangun Sumut dapat bekerja sama dan berkolaborasi.
Wali Kota Medan Bobby Nasution mempertimbangkan beberapa kriteria.
Kepemimpinan dan Pengalaman: Bobby mencari calon yang memiliki pengalaman kepemimpinan yang baik. Pengalaman dalam mengelola daerah atau organisasi akan menjadi nilai tambah.
Integritas dan Etika: Calon pendamping harus memiliki integritas yang tinggi dan berkomitmen untuk bekerja secara etis. Bobby ingin memastikan bahwa calonnya dapat dipercaya dan memiliki moralitas yang baik.
Kemampuan Berkomunikasi: Kemampuan berkomunikasi dengan baik sangat penting. Calon pendamping harus bisa berbicara dengan publik, berinteraksi dengan berbagai pihak, dan memahami kebutuhan masyarakat.
Visi dan Program Kerja: Bobby mencari calon yang memiliki visi yang sejalan dengan visi pembangunan daerah. Program kerja yang inovatif dan berfokus pada kesejahteraan masyarakat juga menjadi pertimbangan.
Dukungan Partai Koalisi: Selain pertimbangan pribadi, dukungan dari partai koalisi juga memainkan peran penting. Calon pendamping harus memiliki dukungan dari partai politik yang mendukung Bobby Nasution.
@rizalkoswara