VISI.NEWS | JAKARTA – Institusi Kepolisian Republik Indonesia (Polri) mengirimkan empat jenderal terbaiknya untuk mengikuti seleksi calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2024-2029. Keempat jenderal tersebut merupakan bagian dari 525 pendaftar yang mendaftarkan diri hingga penutupan pendaftaran pada Senin (15/7/2024).
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigadir Jenderal Trunoyudo Wisnu Andiko, mengatakan bahwa keempat jenderal ini merupakan personel terbaik Polri yang telah melalui seleksi ketat. “Mereka adalah jenderal-jenderal terbaik Polri yang memenuhi syarat dan melalui proses seleksi,” ujar Trunoyudo di Mabes Polri, Selasa (16/7/2024).
Berikut profil singkat keempat jenderal yang mendaftar sebagai calon pimpinan KPK:
1. Komisaris Jenderal Setyo Budiyanto
- Jabatan terkini: Inspektur Jenderal Kementerian Pertanian (Itjen Kementan)
- Lulusan: Akademi Kepolisian tahun 1989
- Pengalaman: Direktur Penyidikan KPK, Kapolda Nusa Tenggara Timur, Kapolda Sulawesi Utara
2. Komisaris Jenderal Ridwan Zulkarnain Panca Putra Simanjuntak
- Jabatan terkini: Sekretaris Utama Lembaga Ketahanan Nasional
- Lulusan: Akademi Kepolisian tahun 1990
- Pengalaman: Kapolda Sumatera Utara, Direktur Penyidikan KPK, Wadirtipidum Bareskrim Polri, Dosen Utama STIK Lemdikpol
3. Inspektur Jenderal Djoko Poerwanto
- Jabatan terkini: Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Tengah
- Lulusan: Akademi Kepolisian tahun 1989
- Pengalaman: Kapolda Nusa Tenggara Barat, Dirtipidkor Bareskrim Polri, Wadirtipdkor Bareskrim Polri, Kasubdit II Dittipidum Bareskrim Polri
4. Inspektur Jenderal Didik Agung Widjanarko
- Jabatan terkini: Deputi Bidang Koordinasi dan Supervisi KPK
- Pengalaman: Direktur Koordinasi dan Supervisi I KPK
Keikutsertaan keempat jenderal ini dalam seleksi pimpinan KPK diharapkan dapat membawa angin segar bagi pemberantasan korupsi di Indonesia. Masyarakat menaruh harapan besar agar KPK dapat dipimpin oleh sosok yang berintegritas, berkompeten, dan memiliki komitmen yang kuat dalam memberantas korupsi.
Proses seleksi calon pimpinan KPK masih berlangsung dan akan melalui berbagai tahapan, seperti tes tertulis, tes kesehatan, tes psikologi, dan wawancara. Pimpinan KPK yang baru akan terpilih oleh DPR RI dan diharapkan dapat segera bekerja untuk mewujudkan pemberantasan korupsi yang lebih efektif dan efisien.