Search
Close this search box.

KPAI Terima Aduan PPDB 2024 Jalur Afirmasi: Siswa Kurang Mampu Dalam Sorotan

Bagikan :

VISI.NEWS | JAKARTA – Jalur afirmasi dalam PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru) adalah mekanisme khusus yang memungkinkan siswa dari keluarga kurang mampu atau dengan kondisi khusus (seperti anak disabilitas) untuk mendapatkan kesempatan masuk ke sekolah melalui jalur yang lebih mudah. Dalam jalur afirmasi, persyaratan dan prosedur pendaftaran dapat disesuaikan agar lebih inklusif bagi siswa yang membutuhkan dukungan ekstra. Misalnya, siswa yang masuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dapat memanfaatkan jalur afirmasi untuk mendaftar ke sekolah. Namun, perlu dicatat bahwa implementasi jalur afirmasi dapat berbeda di setiap daerah atau sekolah.

Berikut adalah berita terkini mengenai PPDB 2024 dan aduan yang diterima oleh Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) terkait jalur afirmasi:

KPAI Terima 3 Aduan dan Ombudsman Sumbar Temukan Dugaan Maladministrasi:

KPAI menerima tiga aduan terkait PPDB 2024 jalur afirmasi.

Beberapa siswa kurang mampu tidak dapat mendaftar lewat jalur afirmasi karena tidak masuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Meskipun demikian, ada juga siswa yang seharusnya tidak berhak masuk DTKS namun bisa mendaftar melalui jalur afirmasi.

Laporan ini mencakup wilayah Jakarta, Medan, Deli Serdang, dan Manggarai, Nusa Tenggara Timur. Selain siswa kurang mampu, laporan juga menyoroti hambatan bagi anak disabilitas.

Masalah Afirmasi dan Pungli Paling Banyak Diadukan Pada PPDB 2024/2025:

Anggota KPAI, Aris Adi Leksono, menjelaskan bahwa peserta didik dari keluarga kurang mampu mengalami hambatan akses saat mendaftar menggunakan jalur afirmasi. Selain itu, KPAI juga menerima aduan terkait pungutan liar dan masalah pemahaman teknis.

Terkait aduan PPDB 2024 melalui jalur afirmasi, Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) telah mengambil beberapa langkah:

Pemantauan dan Evaluasi: KPAI memantau pelaksanaan PPDB 2024 dan mengumpulkan aduan dari masyarakat.

Baca Juga :  Aplikasi Satu Sehat Mobile: Cara Mudah Mendaftar Cek Kesehatan Gratis

Penyadaran: KPAI memberikan pemahaman lebih lanjut tentang jalur afirmasi dan hak siswa kurang mampu.

Advokasi: KPAI berupaya memastikan bahwa jalur afirmasi benar-benar inklusif dan tidak mengabaikan siswa yang berhak.

Kolaborasi: KPAI bekerja sama dengan pihak terkait, termasuk pemerintah daerah dan sekolah, untuk memperbaiki implementasi jalur afirmasi.

Namun, perlu dicatat bahwa permasalahan ini kompleks dan memerlukan kerjasama dari berbagai pihak.

@shintadewip

Baca Berita Menarik Lainnya :