Kapolres Sigi, melalui Kasi Humas Polres Sigi, Iptu Nuim Hayat, S.H., mengonfirmasi kejadian tragis ini. Menurutnya, jasad bayi pertama kali ditemukan oleh seorang warga Desa Lolu, Sigi. Temuan ini segera dilaporkan kepada pihak berwenang setempat, yang kemudian melakukan penanganan lanjutan.
Nuim Hayat juga menegaskan bahwa pihak kepolisian sedang menyelidiki kasus ini secara serius. Mereka telah meminta keterangan dari saksi-saksi dan melakukan pemeriksaan di sekitar lokasi penemuan mayat bayi tersebut. Upaya pencarian sumber informasi dan petunjuk tambahan juga sedang dilakukan untuk mengungkap penyebab pasti kematian bayi tersebut serta identitas orang tua atau pelaku yang bertanggung jawab atas perbuatan tersebut.
Reaksi masyarakat Desa Lolu pun bervariasi, dari kebingungan hingga kesedihan mendalam atas kejadian yang mengejutkan ini. Beberapa warga menyatakan keheranan dan kekecewaan akan insiden tragis ini, sementara yang lain mengungkapkan keprihatinan atas kondisi kemanusiaan yang semakin memprihatinkan.
Pemerintah setempat juga telah memberikan pernyataan resmi terkait kejadian ini, mengecam perbuatan yang tidak manusiawi tersebut dan menjanjikan kerja sama dengan aparat keamanan untuk memastikan bahwa pelaku dapat ditangkap dan dibawa ke hadapan hukum.
Sementara itu, penanganan terhadap mayat bayi tersebut dilakukan dengan prosedur medis yang standar, dan autopsi telah dilakukan untuk menentukan penyebab pasti kematian bayi tersebut. Pihak kepolisian juga mengimbau agar masyarakat setempat ikut membantu dengan memberikan informasi yang relevan yang dapat membantu penyelidikan lebih lanjut.
@rizalkoswara