VISI.NEWS/VIETNAM– Pelatih timnas Thailand U-23 terang-terangan mengakui jika timnas Garuda Muda U-23 yang diarsiteki Shin Tae-yong merupakan skuad terbaik, dari empat tim yang lolos ke putaran semifinal SEA Games 2021 yang digelar di Vietnam.
Ungkapan tersebut dilontarkan Alexander Polking, usai timnya bertanding melawan Laos yang dimenangkan Thailand 1-0, Senin (16/5/2022) malam WIB.
Dari hasil tersebut Thailand tampil sebagai juara Grup B, sedangkan Malaysia yang bermain imbang 2-2 saat melawan Kamboja, juga lolos ke semifinal dengan status runner-up Grup B.
Di laga semifinal yang akan dihelat, Kamis (19/5/2022) mendatang, Thailand bakal menghadapi runner-up Grup A timnas Indonesia. Sedangkan Malaysia bakal menjajal kekuatan tuan rumah Vietnam, sebagai juara Grup A.
Polking menyebutkan, meski timnas Garuda Muda merupakan tim terbaik yang lolos ke semifinal, namun Thailand tidak merasa gentar dengan permainan skuad Shin Tae-yong.
Menurut Polking, juru taktik asal Korea Selatan itu akan terkecoh di pertandingan semifinal. Bahkan Polking juga membeberkan tim analisis Thailand, telah menyaksikan seluruh pertandingan timnas U-23.
“Saya yakin kami mempunyai penganalisis terbaik di Asia, sehingga dia menyaksikan setiap pertandingan Indonesia. Dia akan memberikan informasi yang kami butuhkan,” ujar Polking dalam keterangannya kepada awak media.
“Rencana kami adalah memenangkan laga semifinal tanpa kebobolan. Kami juga harus mempersiapkan segala kemungkinan.”
Walau begitu, Polking menilai pertandingan melawan timnas Garuda Muda akan berlangsung menarik dan ketat.
Sementara itu di kesempatan berbeda, Asnawi Mangkualam bertekad untuk berjuang habis-habisan saat melawan Thailand di semifinal.
Tugas awal yang diemban timnas Indonesia U-23, menurut Asnawi, bisa memenangkan pertandingan dari Thailand sehingga skuad Garuda Muda bisa lolos ke final.
Misi berikutnya tentu saja harus berjuang dengan segala cara dan upaya, untuk merebut medali emas SEA Games 2021.
Asnawi bertekad mendapatkan medali emas dalam keikutsertaannya di SEA Games tahun ini, setelah mengalami kegagalan di dua edisi sebelumnya.
Asnawi pertama kali merasakan atmosfer SEA Games pada 2017, namun belum mendapat kepercayaan penuh untuk tampil reguler. Pada penyelenggaraan 2017, timnas U-23 harus puas mendapatkan medali perunggu.
Dua tahun kemudian, Asnawi kembali dipanggil memperkuat timnas U-23 di SEA Games yang berlangsung di Filipina. Asnawi mulai mendapat kepercayaan, dan turut membantu timnas U-23 meraih medali perak setelah dikalahkan Vietnam di partai puncak.
Pada tahun ini, Asnawi menilai skuad Garuda Muda mempunyai materi pemain komplet dan merata di tiap lini, sehingga peluang untuk menggondol medali emas cabang sepakbola yang terakhir kali diperoleh pada 1991 dapat terealisasi.@zall