VISI.NEWS | DUBAI – Presiden Prabowo Subianto menyatakan kebanggaannya atas hasil survei yang menunjukkan tingkat kepuasan publik terhadap 100 hari pemerintahannya mencapai 81 persen. Menurutnya, angka ini melampaui perolehan suara yang ia dapatkan dalam Pemilu Presiden 2024, yakni 58 persen.
“Saya sangat bersyukur bahwa masyarakat Indonesia telah menerima upaya kami. Dengan tingkat persetujuan sebesar 81 persen terhadap pemerintahan saya dalam 100 hari pertama. Sebuah angka yang jauh melampaui persentase pemilih yang memilih saya pada pemilu lalu,” ujar Prabowo saat berbicara secara daring di World Governments Summit 2025, Dubai, Kamis (13/2/2025).
Prabowo menegaskan bahwa kepercayaan publik ini semakin memotivasinya untuk menjalankan amanah dengan penuh tanggung jawab. Ia yakin masyarakat Indonesia mendukung penuh agenda transformasi strategis yang dicanangkan pemerintahannya.
“Saya menyadari bahwa masyarakat Indonesia sepenuhnya mendukung agenda transformasi strategis ini,” tuturnya.
Lebih lanjut, Prabowo menekankan pentingnya memastikan seluruh rakyat dapat menikmati manfaat dari pembangunan dan kemajuan yang sedang dilakukan pemerintah. Salah satu prioritas utamanya adalah menjaga stabilitas biaya hidup pasca pandemi Covid-19.
“Menjaga agar biaya hidup tetap terkendali tetap menjadi prioritas utama, karena han dengan memastikan bahwa setiap warga negara menikmati kualitas hidup yang layak, kita dapat mendapatkan dukungan rakyat yang lebih luas untuk visi besar kita,” kata Prabowo.
Berdasarkan survei Litbang Kompas yang dilakukan pada 4-10 Januari 2025 terhadap 1.000 responden di seluruh Indonesia, sebanyak 80,9 persen masyarakat menyatakan puas dengan kinerja 100 hari pertama pemerintahan Prabowo-Gibran. Sementara itu, 19,1 persen mengaku tidak puas.
Hasil jajak pendapat dari Lingkar Survei Indonesia (LSI) juga menunjukkan angka serupa, dengan tingkat kepuasan publik mencapai 81,4 persen. Dari angka tersebut, 18,8 persen responden menyatakan sangat puas dan 62,6 persen mengaku cukup puas. Sementara itu, 14,9 persen menyatakan kurang puas dan 0,6 persen merasa tidak puas sama sekali.
Hasil survei ini semakin memperkuat optimisme Prabowo dalam menjalankan pemerintahan serta merealisasikan visi besarnya untuk Indonesia. @ffr
