VISI.NEWS – Ruang yang dialokasikan untuk setiap jamaah haji tahun ini akan lebih besar empat kali dari area yang dialokasikan sebelumnya, menurut seorang pejabat senior haji, Arab Saudi, Rabu (24/6/2020).
Berbicara kepada Okaz/Saudi Gazette, Faten Bint Muhammad Hussein, penasihat Menteri Haji dan Umrah, mengatakan bahwa perluasan ruangan ini akan diterapkan dalam pengadaan akomodasi atau tenda di Mina dan Arafat.
Faten mengatakan, langkah-langkah jarak sosial atau social distancing akan memungkinkan para pejabat kementerian dan penyedia layanan haji dalam pengendalian terjadinya kerumunan dan memastikan kesehatan para peziarah.
“Kehadiran sejumlah besar peziarah pasti akan membuat penularan infeksi kepada orang lain lebih mudah.
“Tapi kemungkinan seperti itu bisa dihindari karena keputusan kementerian untuk membatasi jumlah peziarah berbarengan dengan kepatuhan melaksanakan instruksi Kementerian Kesehatan berkenaan dengan jarak sosial, setidaknya dua meter per orang,” katanya.
Dia menekankan bahwa kebijakan baru menunjukkan perhatian yang besar Kerajaan Arab Saudi terhadap pelaksanaan ritual haji dengan upaya-upaya untuk menjamin keselamatan dan keamanan semua orang.
Faten mengatakan, keputusan untuk mengadakan haji dengan jumlah jamaah yang terbatas, adalah langkah yang benar dan bijak.
“Keputusan itu diambil setelah studi mendalam oleh Pusat Pengendalian Bencana dan Krisis Nasional di Kementerian Kesehatan yang memiliki peran yang sangat penting dalam menganalisis indikator yang mendukung para pembuat keputusan di Kerajaan, dan bahwa kementerian berkomunikasi dengan Organisasi Kesehatan Dunia, ”katanya.
Faten menunjukkan bahwa kementerian memiliki salah satu platform elektronik terbaik dengan tingkat konektivitas teknologi tertinggi di antara semua lembaga yang terlibat dalam memberikan layanan kepada jamaah haji dan keluarga mereka, bahkan dalam mengeluarkan izin haji.
Platform ini akan membantu memilih jenis layanan haji yang tersedia, termasuk program perhotelan, program ekonomi kelas 1 dan program ekonomi kelas 2, dan setiap program memiliki tarif khusus yang terjangkau untuk semua segmen masyarakat.@mpa
