VISI.NEWS | BANDUNG – Kabar mengejutkan datang dari dr. Zaidul Akbar, seorang dokter sekaligus pendakwah ternama. Beliau baru-baru ini mengungkapkan dampak buruk dari kebiasaan terlalu sering makan bakso bagi wanita, terutama terkait dengan kesuburan dan kesehatan menstruasi.

Menurut dr. Zaidul, bakso mengandung banyak “masalah” yang dapat mengganggu kesehatan reproduksi wanita. Hal ini dimulai dari penggunaan tepung, minyak, dan daging dalam bakso yang diolah dengan cara yang tidak selalu sehat. Ditambah lagi dengan saus dan kecap yang kurang menyehatkan, konsumsi bakso secara berlebihan dapat membawa dampak negatif di kemudian hari.

Salah satu dampak yang dikhawatirkan adalah gangguan menstruasi. Dr. Zaidul menjelaskan bahwa makan bakso dapat menyebabkan menstruasi tidak teratur, nyeri berlebihan, lama, dan bahkan perdarahan yang berlebihan.

Lebih mengkhawatirkan lagi, kebiasaan makan bakso juga dapat berisiko mengganggu tingkat kesuburan wanita. Hal ini dikarenakan bakso termasuk dalam kategori makanan “bermasalah” yang dapat menghambat proses kehamilan.

“Kalau terbiasa makan bakso, itu bakal susah dapat keturunan karena bakso merupakan makanan yang bermasalah,” tegas dr. Zaidul, pada Minggu (14/7/2024).

Oleh karena itu, dr. Zaidul menganjurkan para wanita untuk mengurangi konsumsi bakso dan memperbanyak konsumsi buah-buahan dan sayuran agar terhindar dari dampak buruknya.

Sebagai alternatif, beliau menyarankan untuk mengganti bakso dengan makanan yang lebih sehat dan diolah sendiri di rumah agar lebih terjamin kebersihan dan kandungannya.

Dengan menerapkan pola makan yang lebih sehat, wanita dapat menjaga kesehatan reproduksi dan meningkatkan peluang untuk mendapatkan keturunan.

@maulana