VISI.NEWS | KOTA BANDUNG – Ketua Tim Seleksi Calon Anggota Komisi Informasi Provinsi Jawa Barat, Ahmad Alamsyah Saragih, mengumumkan bahwa 15 peserta telah berhasil melewati berbagai tahapan seleksi. Tahapan yang telah dilalui meliputi tes potensi, psikotes, dinamika kelompok, pembuatan makalah, dan wawancara.
“Saya ucapkan selamat kepada para peserta yang lolos. Mohon agar para peserta dapat mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk uji kepatutan dan kelayakan yang akan dilaksanakan oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Jawa Barat,” ujar Alamsyah dalam keterangan pers di Kota Bandung, Senin (16/9/2024).
Alamsyah menjelaskan bahwa ke-15 peserta yang lolos adalah hasil seleksi berdasarkan ranking terbaik dari berbagai tahapan tes sebelumnya. Informasi mengenai peserta yang lolos telah dilaporkan kepada Penjabat (Pj.) Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin.
Menurut Alamsyah, Pj. Gubernur Jabar memberikan tanggapan positif terhadap laporan tersebut. Selanjutnya, laporan ini akan diteruskan kepada DPRD Provinsi Jawa Barat untuk pelaksanaan tahap uji kepatutan dan kelayakan.
Uji kepatutan dan kelayakan ini akan disertai dengan masukan dan saran dari masyarakat. Proses ini diharapkan dapat menjamin bahwa calon anggota Komisi Informasi yang terpilih adalah yang paling memenuhi kriteria.
Dari 15 peserta yang akan mengikuti tahap uji tersebut, lima orang calon anggota Komisi Informasi Provinsi Jawa Barat akan terpilih. Hasil uji kepatutan dan kelayakan akan diserahkan kepada Pj. Gubernur untuk proses selanjutnya.
Setelah hasil uji tersebut diserahkan kepada Pj. Gubernur, langkah berikutnya adalah penetapan, pelantikan, dan pengambilan sumpah jabatan bagi lima calon terpilih. Dengan demikian, mereka akan resmi menjadi anggota Komisi Informasi Provinsi Jabar.
Alamsyah berharap proses ini dapat berjalan lancar dan menghasilkan anggota Komisi Informasi yang kompeten dan berdedikasi. Komisi Informasi diharapkan dapat menjalankan tugasnya dalam memberikan informasi yang transparan dan akuntabel kepada masyarakat.
Penetapan calon anggota Komisi Informasi yang baru ini merupakan bagian dari upaya untuk memperkuat fungsi dan peran Komisi Informasi dalam pengelolaan informasi publik di Provinsi Jawa Barat.
Dengan adanya proses seleksi dan uji kepatutan ini, diharapkan pengelolaan informasi di daerah tersebut dapat menjadi lebih efektif dan memenuhi standar yang diharapkan masyarakat.
@uli
