VISI.NEWS – Terkait penolakan peliputan para jurnalis dari berbagai media oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kab. Bandung, dalam tahapan pengundian nomor Paslon Bupati dan Wakil Bupati Bandung kemarin siang, Kamis (24/9), disayangkan Ketua Gerakan Nasional Pencegahan Korupsi Republik Indonesia (GNPK RI) Jawa Barat.
Ketua GNPK RI Jawa Barat Nana Supriatna Hadiwinata mengatakan, ada beberapa hal yang harus difahami oleh para penyelenggara Pemilu, bahwa sikap tersebut berindikasi pelanggaran terhadap UU tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP).
Menurut Nana, sosialisasi kegiatan tahapan proses Pemilukada adalah mutlak harus dilakukan oleh penyelenggara pemilihan, justru dengan kehadiran para jurnalis pada kegiatan tersebut, KPU harus merasa terbantu dalam hal informasi yang dapat diterima oleh masyarakat karena pemberitaan dan peliputan dari para jurnalis tersebut.
“Kami tidak berharap bahwa situasi pandemi Covid 19 semuanya dijadikan alasan atau menjadi kebal hukum, itu adalah tidak benar,” tegas Nana saat dihubungi VISI.NEWS melalui WhatsApp, Jum’at (25/9/2020) siang.
Kata Nana, soal sosialisasi dengan live streaming, harusnya KPU mempertimbangkan hasilnya, karena tidak akan maksimal diterima oleh masyarakat.
Lanjut Nana, para jurnalis itu adalah salah satu pejuang yang ikut mencerdaskan masyarakat. Jadi kalo KPU Kab. Bandung melakukan penolakan peliputan para jurnalis, itu adalah suatu kesalahan besar, karena telah membodohi masyarakat dan pelanggaran terhadap UU KIP.
“Kami GNPK RI JABAR, akan menyikapi kejadian ini lebih lanjut, karena penyelenggara pemilihan berkinerja buruk,” tuturnya.
GNPK RI JABAR, katanya, akan mencari celah untuk meminta Badan Pemeriksa Keungan RI Perwakilan Prov. Jabar, agar dapat melakukuan audit terhadap pengelolaan anggaran yang ada pada KPUD Kab. Bandung.
Menurut Nana, bila nanti dugaan aroma adanya penyimpangan pada pengelolaan anggaran KPUD Kab. Bandung, pihaknya tidak akan segan segan untuk melapdukannya kepada penegak hukum. “Siapapun itu yang terlibat, bersiap siap saja untuk berhadapan dengan meja hijau,” tandasnya. @yus