VISI.NEWS | CITEUREUP – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor dan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menandatangani nota kesepakatan bersama tentang sinergitas pencegahan tindak pidana terorisme. Penandatanganan dilakukan langsung oleh Pj. Bupati Bogor, Asmawa Tosepu dan Sekretaris Utama BNPT RI, Bangbang Surono, di Aula BNPT RI, Citeureup, pada Jumat (2/8/2024). Acara tersebut menjadi momentum penting dalam upaya meningkatkan keamanan di Kabupaten Bogor.
Penandatanganan ini disaksikan langsung oleh Kepala BNPT RI Komjen Mohammed Rycko Amelza Dahniel beserta jajaran pejabat BNPT. Turut hadir mendampingi Pj. Bupati Bogor, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Aspemkesra), Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD), Kepala Dinas Pendidikan (Disdik), dan Camat Citeureup. Kehadiran mereka menunjukkan komitmen bersama dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Kabupaten Bogor.
Dalam sambutannya, Pj. Bupati Bogor, Asmawa Tosepu, menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan dan perhatian BNPT terhadap Kabupaten Bogor. Ia menegaskan bahwa penandatanganan kesepakatan ini merupakan langkah nyata dalam upaya sinergi dan kolaborasi dalam pencegahan tindak pidana terorisme. “Penandatanganan kesepakatan antara BNPT dengan Pemkab Bogor merupakan upaya yang serius dalam pencegahan tindak pidana terorisme di Bogor,” kata Asmawa.
Asmawa berharap kesepakatan ini akan mendorong terjadinya pertukaran data dan informasi yang lebih intens, penegakan hukum yang lebih terpadu, peningkatan kapasitas sumber daya manusia, dan optimalisasi pemanfaatan sarana dan prasarana. Ia juga menekankan pentingnya kerjasama yang erat untuk mencapai upaya pencegahan dan penanggulangan terorisme yang lebih efektif dan efisien. “Dengan kerjasama yang semakin erat diharapkan upaya pencegahan dan penanggulangan terorisme di wilayah Kabupaten Bogor akan semakin efektif dan efisien, sehingga keamanan wilayah terjaga dengan lebih baik,” ungkap Pj. Bupati Bogor.
Sekretaris Utama BNPT RI, Bangbang Surono, menambahkan bahwa pemerintah Kabupaten Bogor memiliki peran dan fungsi strategis dalam memastikan terbentuknya public resilience di wilayahnya. Mengingat Kabupaten Bogor merupakan wilayah penyangga Ibu Kota, sinergi ini menjadi sangat krusial. “Penandatanganan nota kesepakatan ini akan menjadi awal sinergi untuk bersama-sama menghadapi situasi keamanan dan tantangan terorisme yang bergerak dinamis,” ujar Bangbang.
Bangbang juga menekankan bahwa kegiatan ini merupakan implementasi dedikasi kolektif seluruh elemen bangsa dalam melindungi hak atas rasa aman masyarakat dari tindak ekstremisme dan terorisme. Sinergi antara BNPT dan Pemkab Bogor diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang lebih aman dan kondusif bagi masyarakat.
Nota kesepakatan yang ditandatangani meliputi pertukaran dan pemanfaatan data dan informasi, pembentukan dan pelaksanaan program Desa Siap Siaga di Kabupaten Bogor, implementasi penguatan kampus kebangsaan di Kabupaten Bogor, implementasi Sekolah Damai di Kabupaten Bogor, diseminasi informasi tentang pencegahan terorisme, pembangunan dan pengelolaan Kawasan Terpadu Nusantara (KTN) di Kabupaten Bogor, dan berbagai kegiatan lainnya yang disepakati bersama.
@rizalkoswara