VISI.NEWS | BANDUNG – Kanaikan sejumlah harga bahan pokok terus melebar, kini harga sejumlah ikan tawar di pasar tradisional di Kota Cimahi mengalami kenaikan, selain karena faktor cuaca, kenaikan tersebut juga dipicu jelang Ramadan.
Pantauan VISI.NEWS di Pasar Cimindi Jumat (1/4/2022), ikan tawar yang mengalami kenaikan harga di antaranya adalah ikan mas biasa dijual Rp. 26.000 saat ini menjadi Rp. 28.000 per kilogram, ikan gurame normalnya berkisar Rp. 42.000 per kilogram kini naik menjadi Rp 46.000.
“Kemudian, udang panama biasanya Rp. 65.000 per kilogram kini menjadi Rp. 70.000, dan lobster biasa dijual Rp. 80.000 saat ini naik menjadi Rp. 100.000 per kilogram,” kata salah seorang pedagang ikan tawar, Irfan.
Disinggung penyebab terjadinya kenaikan harga ikan tawar tersebut, Irfan mengaku tidak mengetahui percis penyebab kenaikan harga tersebut, hanya saja memang pasukannya berkurang.
“Tidak tahu kang kenapa jadi naik harganya, tapi yang pasti saat ini pasokan ikan tawar lagi susah, kalaupun ada terbatas, tahu-tahu dari bandarnya udah naik harganya,” ungkap Irfan.
Mahalnya harga ikan tawar itu berdampak terhadap penjualannga, lanjut Irfan, barang dagangannya tingkat terjualnya menjadi menurun hingga 50 persen, mungkin setelah konsumen mengetahui harga ikan tawar naik, kemudian jadi berpikir kembali untuk membeli.
“Omset turun kang sampe 50 persen, barang banyak yang tidak terjual, apalagi sekarang bahan pokok apapun dipasar mengalami kenaikan harga, kondisi pasar sepi, seharusnya ramai munggahan jelang puasa,” pungkasnya.@eko