Danamon Peduli Bermitra dengan Komunitas Pasar Mendukung Keberlanjutan Lingkungan

Silahkan bagikan
  • Danamon Peduli Donasikan 100 pohon pucuk merah dan 50 tempat sampah terpilah untuk lima pasar: Pasar Pinasangkulang, Pasar Bersehati, Pasar Tuminting, Pasar Bahu, dan Pasar Jengki.

VISI.NEWS | MANADO – Sebagai bank yang berkomitmen terhadap bisnis keberlanjutan dan pelestarian lingkungan, PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Danamon) secara aktif mengadakan berbagai inisiatif untuk mengurangi emisi karbon melalui program Danamon Peduli. Melibatkan karyawan sebagai relawan (D-Volunteers), melalui program Peduli Lingkungan 2023, Danamon Region Sulawesi, Maluku dan Papua (Sulampua) menggelar beberapa kegiatan di beberapa lokasi. Salah satunya Danamon Sulampua berkolaborasi dengan Perusahaan Daerah Pasar Kota Manado mendonasikan 100 pohon pucuk merah dan 50 tempat sampah terpilah untuk lima pasar, Pasar Pinasangkulang, Pasar Bersehati, Pasar Tuminting, Pasar Bahu, dan Pasar Jengki.

Seremoni kegiatan Peduli Lingkungan diadakan di Pasar Basehati Manado pada akhir pekan kemarin, dan dihadiri oleh Walikota Manado, Andrei Angouw; Direktur Utama PD Pasar Manado, Lucky Senduk; serta Branch Manager Danamon Manado, Sandra Christine Ester. Program ini merupakan bentuk apresiasi terhadap peran pasar sebagai tulang punggung perekonomian daerah.

“Pasar merupakan pusat ekonomi di sebuah kota, dan oleh karena itu kondisi pasar yang bersih dan nyaman sangat penting. Kebersihan dan kenyamanan pasar menjadi faktor utama yang mempengaruhi minat konsumen untuk berbelanja di sana. Pasar juga menjadi fokus dalam upaya mendorong pembangunan berkelanjutan. Dengan menjaga kebersihan dan kenyamanan pasar, masyarakat akan lebih tertarik untuk berbelanja, yang pada gilirannya akan merangsang pertumbuhan ekonomi lokal dan berkontribusi pada pengurangan emisi karbon. Karena hal ini, Danamon yakin bahwa kemitraan dengan komunitas pasar merupakan hal yang penting untuk membangun aspek keberlanjutan di pasar melalui kegiatan Peduli Lingkungan ini,” ujar Chiau Winarto, Regional Corporate Officer Bank Danamon Sulampua.

Baca Juga :  Tanggapan Bupati Alor Amon Djobo Terkait Penarikan Dukungan PDI Perjuangan

Donasi 100 pohon pucuk merah mempunyai simbolisme tersendiri bagi Danamon. Pohon pucuk merah, yang dikenal juga dengan sebutan Syzygium myrtifolium merupakan salah satu pohon yang memiliki simbolisme yang kaya dalam budaya Indonesia. Dalam bahasa Indonesia, pucuk merah sering kali dihubungkan dengan berbagai makna dan konsep yang meliputi kehidupan, kekuatan, dan keberlanjutan.

Pucuk merah sering kali dianggap sebagai simbol keanekaragaman hayati. Pohon ini memiliki kemampuan untuk menarik berbagai jenis serangga, burung, dan hewan lainnya, sehingga mendukung keberagaman hayati di sekitarnya. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya pohon ini dalam menjaga keseimbangan ekosistem dan kehidupan di sekitarnya. Secara keseluruhan, pucuk merah memiliki banyak makna dan manfaat dalam budaya Indonesia. Pohon ini melambangkan keanekaragaman hayati, kekuatan, keberlanjutan, serta memberikan manfaat dalam bidang ekonomi, lingkungan, dan kesehatan manusia.

Selain donasi pucuk merah dan tempat sampah di Pasar Kota Manado, Danamon Sulampua juga mendonasikan paket fasilitas edukasi berupa AC inverter, layar LED, dan lampu LED untuk ruang kelas “Danamon Ramah Lingkungan” di Institut Bisnis dan Keuangan Nitro, Makassar. Berkolaborasi dengan Komunitas Mural Makassar, Danamon menyulap ruang kelas ini menjadi lebih artistik dan nyaman untuk kegiatan belajar mengajar. Donasi ini juga disertai dengan penyelenggaraan literasi keuangan bagi lebih dari 200 mahasiswa dan dosen di institut tersebut.

Danamon menyadari pentingnya melibatkan berbagai pihak terkait untuk meningkatkan kesejahteraan sosial-ekonomi masyarakat dan ketahanan lingkungan melalui peningkatan kemampuan masyarakat dalam pemanfaatan sumberdaya dan pengembangan potensi ekonomi lokal secara berkelanjutan.

“Inisiatif-inisiatif ini merupakan bagian dari komitmen jangka panjang Danamon dalam menjaga kelestarian lingkungan dan literasi keuangan. Sektor publik dan swasta perlu bekerja sama lebih erat untuk mewujudkan visi dunia yang lebih adil dan berkelanjutan. Aliansi kami dengan berbagai komunitas merupakan jawaban atas tantangan ini. Kerjasama kami bukan dilandasi oleh “Apa yang bisa kami lakukan untuk mereka” tetapi pada “apa yang bisa kita lakukan untuk satu sama lain,” dan terbentuklah program ini,” tambah Chiau.

Baca Juga :  Aksi Afirmasi Bangga Buatan Indonesia Dapat Mendorong Peningkatan Usaha Para Pelaku UMKM

Danamon percaya bahwa publik dan swasta saling membutuhkan lebih dari sebelumnya. Dengan melibatkan berbagai pihak dan terus menerus berkomitmen terhadap keberlanjutan, Danamon percaya bahwa setiap orang dapat memberikan manfaat langsung kepada masyarakat dan juga berperan dalam menciptakan perubahan positif bagi masa depan yang lebih baik.

@nia

M Purnama Alam

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Ini 10 Peraih Anugerah Budaya Kota Bandung 2023, Ada Nama Sam Bimbo dan Toko Roti 

Sel Agu 29 , 2023
Silahkan bagikanVISI.NEWS | BANDUNG – Sepuluh insan budaya Kota Bandung meraih penghargaan pada Anugerah Budaya Kota Bandung 2023, Senin (28/8/2023). Penghargaan disampaikan oleh Pelaksana Harian Wali Kota Bandung, Ema Sumarna di Grand Ballroom Savoy Homann. Mereka adalah Cahyar Mulyana/Ega Robot (seni musik tradisi), Lingkung Seni Reak Kuda Lumping Tibelat (seni […]