Si Jalak Harupat Batal Gelar Piala Dunia U-20, Bupati Bandung: Meski Sangat Menyesal, Saya Menghormati Keputusan Tersebut

Editor Bupati Bandung Dr. H.M. Dadang Supriatna Didampingi Plt. Kadispora Kawaludin, Dandim 0624 Letkol Inf. Hamzah Budi Santoso saat meninjau SOR Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Sabtu (25/3/2023). /visi.news/gustav viktorizal/ist
Silahkan bagikan

VISI.NEWS | S0REANG – Indonesia batal menjadi penyelenggara Piala Dunia U-20 tahun 2023 setelah FIFA secara resmi mengumumkannya melalui portal mereka, Rabu (29/3/2023) malam WIB. Pembatalan ini juga berarti Stadion Si Jalak Harupat, di Kabupaten Bandung yang sudah dibenahi Sarana dan Prasarana (Sapras)-nya sesuai standar FIFA tidak jadi digunakan.

“Berkaitan dengan diskursus penyelenggaraan Piala Dunia U-20, sebenarnya saya sangat berharap agar tetap bisa dilaksanakan di Indonesia, mendukung apa yang menjadi kebijakan Pak Presiden, dan turut mendo’akan agar Bapak Ketua Umum PSSI berhasil melobi FIFA dalam pertemuan di Doha,” ujar Bupati Bandung H.M. Dadang Supriatna melalui Kepala Diskominfo Kabupaten Bandung H. Yosef Nugraha, Kamis (30/3/2023) ini.

Dukungan tersebut, kata Bupati, dibuktikan dengan mengerahkan segenap kemampuan untuk melakukan penyempurnaan Sarpras Stadion Si Jalak Harupat sesuai dengan standar FIFA.

“Malam ini, saya mendapat informasi bahwa FIFA sudah memutuskan mencoret Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20, yang berarti Stadion Si Jalak Harupat Kab. Bandung batal menjadi salah satu tempat pertandingan-pertandingan Piala Dunia. Saya sangat menyayangkan keputusan FIFA tersebut, mengingat berbagai persiapan yang sudah dilaksanakan,” ungkap Dadang.

Namun, katanya, karena FIFA memegang kekuasaan untuk memutuskan, pihaknya tetap harus menghormati keputusan tersebut, meskipun dengan perasaan sangat menyesal.

Dari peristiwa ini, kata Dadang, hendaknya kita dapat mengambil hikmahnya. Para pemimpin nasional dan daerah tidak perlu memperluas konflik karena perbedaan pandangan, apalagi sampai memecah belah keutuhan, persatuan dan kesatuan kita sebagai sebuah bangsa yang berdaulat.

Justru peristiwa ini, kata Bupati, harus semakin memperkuat jati diri, memotivasi kita untuk tetap tegak muka sebagai bangsa berdaulat dan semakin menambah semangat pembangunan persebakbolaan tanah air.

Baca Juga :  'Nyetatus' Gaji Kecil di FB, Guru Honorer Dipecat Kepsek

“Sebagai bupati  saya menyampaikan terima kasih kepada Bapak Presiden, Ketua Umum PSSI dan pihak terkait yang telah memberikan kepercayaan kepada Stadion Si Jalak Harupat Kab. Bandung untuk menjadi salah satu tempat penyelenggaraan Piala Dunia U-20, meskipun pada akhirnya tidak jadi dilaksanakan,” pungkasnya.

M Purnama Alam

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Bisnis Umrah

Kam Mar 30 , 2023
Silahkan bagikan0leh Idat Mustari BERITA memilukan tentang jemaah umrah yang ditipu oleh pengusaha travel umrah, kembali viral. Sebanyak 500 orang telah diduga menjadi korban penipuan, dari agen travel umrah. Menurut Kasubdit Keamanan Negara Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya AKBP Joko Dwi Harsono, jumlah tersebut diketahui dari adanya 13 […]